Minggu, 10 Maret 2013

Untuk kamu disana :)

Sang surya mulai malu-malu membenamkan kekuatan cahayanya. Sore hari akan berganti malam. Hanya ditemani segelas teh hangat dan pikiran mulai tertuju kepada satu orang.

Kali ini bisa disebut perasaan yang hanya bisa dipendam. Sosok kamu hangat seperti secangkir teh sore ini. Entah mengapa diri ini terlalu berani untuk menyukai sosok itu. Mustahil ! Ah tapi Tuhan yang punya kehendak ! Itulah kekuatan alibi yang selalu menyakini diri ini untuk berani menyukai sosok itu.

Tunggu! Apa sosok itu masih sendiri? Iya! Itulah jawabannya. Tetapi hati bertanya lagi. Apa sosok itu mempunyai perasaan yang sama? Jawabannya hanya kata-kata 'tidak tahu' !!!

Menyukainya dalam dia. Takut akan tidak disambut dengan perasaan yang sama. Terdengar pengecut memang!
Akankah cinta ini berbalas? Atau akan selalu menjadi cinta dalam diam tanpa berbalas?

Oh! Andai kamu bisa tahu ya rasa ini seperti apa..
Membayangkan kamu saja bisa membuat tersenyum. Mengingat wajahmu membuatku semakin menggila. Ah! Aku benar-benar jatuh cinta dengan sosok itu.

Ya aku ingat, pertemuan pertama itu sarat dengan makna. Seperti matahari sore ini malu-malu menyambut bulan dimalam hari.
Tapi sejauh ini aku hanya bisa memendam semua rasa. Berharap suatu saat kamu tahu dan membalas. Sebuah angan yang hanya aku dan Tuhan yang tahu..

Jarak yang ada saat ini bukan menjadi penghalang untuk sebuah perasaan ini. Rasa ini tetap tumbuh dengan semestinya. Masih akan tetap berharap. Dalam diam ataupun nantinya akan terungkapkan. Entahlah.. Yang pasti aku menunggu. Menunggu rasa ini untuk disambut. Dan menunggu untuk bisa bertemu kamu lagi dikemudian hari. Semoga.

Tuhan, aku titip perasaan ini yah! Sebuah maha cinta ini ada ditangan-Mu Tuhan.. Dan untuk KAMU, aku titip cinta ini yah. Aku, kamu dan Tuhan, kita bertemu dalam DOA.
Sampai berjumpa kembali pujaan hati :)


Love - nuke :)
10 Maret 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar